SiaPaKah PeLapis Syafiq?

My photo
putrajaya, wilayah persekutuan putrajaya, Malaysia
Seorang ahli Peluru Emas.Seorang ex-Jenan 0105,seorang yang happy dan bakal menjalani hidup sebagai pendidik...suka berbicara seseatu secara telus dan hidup bersahaja bersama yang tersayang...

Renungkan/lihatlah betapa sayangnya kita pada mereka.....


Pernahkah anda menatap orang-orang
yang anda sayang saat mereka sedang tidur?


Kalau belum, cubalah sekali saja menatap
mereka saat sedang tidur.


Saat itu yang tampak adalah ekspresi paling

wajar dan paling jujur dari seseorang.



Seorang artis yang ketika di panggung

begitu cantik dan gemerlap pun

akan tampak polos dan jauh

berbeza jika ia sedang tidur.



Orang paling kejam di dunia pun

jika ia sudah tidur tak akan tampak wajah bengisnya.



Perhatikanlah ayah anda

saat beliau sedang tidur.

Sedarilah, betapa badan yang dulu kuat

dan gagah itu kini semakin tua dan lemah,

betapa rambut-rambut putih

mulai menghiasi kepalanya,

betapa kerut merut mulai terpahat di wajahnya.

Orang inilah yang tiap hari bekerja keras

untuk kesejahteraan kita, anak-anaknya.

Orang inilah, rela melakukan apa saja asal

perut kita kenyang dan pendidikan kita lancar.



Sekarang, beralihlah. ...

Lihatlah ibu anda....

Hmm...kulitnya mulai keriput dan tangan

yang dulu halus membelai- belai

tubuh bayi kita itu kini kasar kerana

menempuhi kehidupan yang mencabar demi kita.

Orang inilah yang tiap hari

menguruskan keperluan kita.

Orang inilah yang paling rajin mengingatkan dan

membebeli kita semata- mata

kerana rasa kasih dan sayang,

dan sayangnya, itu sering kita salah ertikan.



Cubalah menatap wajah orang-orang

yang kita cintai..sayangi itu...

Ayah, Ibu, Suami,

Isteri, Kakak, Adik, Anak, Sahabat,

Semuanya...



Rasakanlah sensasi yang timbul sesudahnya.

Rasakanlah energi cinta yang mengalir

perlahan-lahan

saat menatap wajah mereka yang terlelap itu.

Rasakanlah getaran cinta yang mengalir

deras ketika mengingat betapa

banyaknya pengorbanan yang telah

dilakukan orang-orang itu untuk

kebahagiaan anda. Pengorbanan yang kadang-kadang tertutupi oleh

salah faham kecil yang entah kenapa selalu saja nampak besar.



Secara ajaib Tuhan mengatur agar

pengorbanan itu akan tampak lagi

melalui wajah-wajah jujur mereka

saat sedang tidur.

Pengorbanan yang kadang melelahkan

serta memenatkan mereka

namun enggan mereka ungkapkan.

Dan ekspresi wajah ketika tidur pun

membantu untuk mengungkap segalanya.

Tanpa kata, tanpa suara dia

berkata... "betapa lelahnya..penatnya aku hari ini".

Dan penyebab lelah dan penat itu?

Untuk siapa dia berpenat lelah

Tak lain adalah

KITA.....



Suami yang bekerja keras mencari nafkah,

isteri yang bekerja keras mengurus dan

mendidik anak, juga rumah.

Kakak, adik, anak, dan sahabat yang

telah menemani hari-hari suka dan duka

bersama kita.



Resapilah kenangan-kenangan manis dan

pahit yang pernah terjadi dengan

menatap wajah-wajah mereka.

Rasakanlah betapa kebahagiaan dan

rasa terharu seketika menerpa jika

mengingat itu semua.



Bayangkanlah apa yang akan terjadi jika

esok mereka "orang-orang terkasih itu"

tak lagi membuka matanya,

untuk selamanya ... "

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment

Powered By Blogger